
Hanny menjelaskan dalam waktu enam detik, tanpa terputus kita harus bisa mengingat enam hal yang menyenangkan. Misalnya tempat berlibur, makanan kesukaan, orang yang kita sayangi. Setelah lebih tenang barulah memikirkan yang ingin dilakukan. Dengan memakai sistem ini bila ingin marah pun bisa dikendalikan.
Metode 6 second pause ini berfungsi untuk menyeimbangkan kortisol dan limbic system selama 1-6 detik. Pada saat kita sedang stres, emosi tinggi maka kerja limbic system pada otak akan bergerak 80.000 kali lebih cepat dari pada kortisol. Limbic brain bagian dari otak sebelah kanan yang mengontrol emosi, rasa sayang dan memori. Sedangkan kortisol berfungsi untuk berpikir, seperti matematik, bahasa, dan analisa. "Bila emosi sedang negatif maka harus dikombinasikan antara logika dan perasaan. Memang tidak mudah melakukannya, perlu latihan dan kesabaran," ucap Hanny.
Source: www.kompas.co.id
yang benar? coba ah...
BalasHapusCoba aja dulu kan lumayan tuk managemen emosi....ntar hasilnya kasih tau ya, biar bisa kubuat survey^_^
BalasHapus