Senin, Oktober 22, 2007

Beauty or Brain?

(Ingat kasus Nadine Chandrawinata?)

Minggu lalu, Billionaire Donal Trump, otak penyelenggara Miss Universe bikin statement yg bikin fans Angelina Jolie kebakaran jenggot. Dalam Larry King Monday night talkshow, Trump dengan pedas mengkritik hubungan antara Jolie dengan Jon Voight (Jolie's father). He said "........I think he's (Voight) a great actor and she just treats him terribly. She's been with so many guys she makes me look like a baby, OK, with the other side. And, I just don't even find her attractive".

Ups....gak salah denger nih? Emang Trump ini siapa ya? Brad Pitt? Aston Kutcher?Leonardo Dicaprio? Seenaknya saja, menilai orang lain menarik atau tidak menarik seenak perutnya tanpa bercermin pada dirinya sendiri, apakah dia bisa masuk dalam kategori attarctive in any categories or not. Dari segi beauty, saya bukan pengagum Jolie, tapi dari segi dedikasinya terhadap kemanuasiaan terutama turut andilnya Jolie dalam UNICEF, saya akui she is an inspiration for every woman who cares about the prosperity of children over the world. Makanya saya jadi heran dan gak percaya aja mendengar Trump mengkritik Jolie dengan begitu pedasnya, gimana dengan respon fans berat Jolie ya? Mungkin reaksi pertama mereke adalah: Trump, are you drunk or something?

Mungkin Mr.Trump sudah terlalu lama dikelilingi dengan boneka2 porselinnya yg berkompetisi dalam ajang Miss Universe. Jadi menilai beauty solely dari penampilan luar dimana wanita harus cantik dan berambut panjang seperti Jennifer Anniston, kulit mulus seperti Jessica Alba , langsing & jenjang bak careless stupido Paris Hilton, body sexy dan terbuka seperti Pamela Anderson, dan suara mendayu as Marilyn Monroe always did. Well, apa anda, pria over 24 years old, masih single, ordinary man, termasuk salah satu yg menilai wanita dengan karakter seperti ini? Well....my suggestion is, cmon dude, get real!!!!

Jujur saya akui, saya muak dengan tipikal pria seperti ini, yang menjudge wanita hanya dengan melihat cover luar seorang wanita. Ketika dulu saya iseng bertanya kepada seorang teman kuliah cowok S, gimana gambaran gadis impiannya? Sama sepeprti jawaban tipikal pria2 pada umumnya, penampilan luar datang pertama baru disusul kemudian dengan inner beauty dan salah satu figur yg sangat diidolakannya adalah Jennifer Aniston karena menurutnya "she is the truly woman". Lalu saya tanya lagi, semisalnya nih, Jennifer Anniston mau diajak nikah beneran sama kamu, mau gak?. Jawabnya apa? Hmmm...kalo jadi istri sih kayaknya nggak deh. Lagian aku takut ntar dia nggak cocok sama keluargaku. Lha..kalo gak mo dijadiin istri, trus ngapain capek2 mengidolakan dia n nyari cewek yg harus mirip dengan jennifer aniston?!!!

Percakapan dengan S terjadi sekitar tiga tahun yang lalu, teman saya ini sekarang sudah menikah dan beleive it or not, dia menikah juga dengan teman akrab saya C, yang memiliki karakter yg sangat jauh berbeda dengan karakter miss Anniston (karakter saya & C hampir mirip, berzodiak sama, umur yg sama, hobby yg sama, dan kami sudah saling mengenal satu sama lain sejak SMU, cuman satu hal yg membedakan adalah dia gak tomboy seperti saya, hehehe). Ketika saya tanya, kok bisa? Dia menjawab dengan bijak, cinta tidak hanya bisa datang dari mata Ya', cinta bisa datang dari mana saja termasuk dari otak dan lidah. Oia, teman saya ini memang termasuk doyan makan dan organisasi, lalu istrinya smart dan ternyata punya bakat terpendam sebagai koki yg baru muncul sejak S mulai bertaaruf dengannya. Hehehe...jadi kangen pengen ketemu mereka dengan baby Aisyahnya.

Anyway, that's only my point. Anda yg membaca mungkin ada yg pro ada juga yang tidak, tapi itu terserah Anda, toh saya hanya menuangkan apa yg ada dalam pikiran saya dan tidak bermaksud melukai siapa2 dengan sengaja as Trump did to Jolie.

Oia sebelum saya sudahi, ingin mengquote kata2 bijak seorang teman inisial Aw (2006), dia pernah bilang kesaya kira-kira seperti ini: "Cowok kalo biasanya tahu pizza itu enak, gak heran kalo dia cuman nyari pizza setiap kali kerestoran. Tapi begitu dia tahu tempe goreng juga ternyata enak, bisa jadi pizzanya tak lagi seenak seperti yg dulu pernah dirasakannya". Thanks ya Aw...mudah-mudahan pria2 diluar sana itu mengerti dengan apa yg tersirat dalam proverb barumu ini.

1 komentar:

  1. Mbak, cewe cantik banyak yg suka itu biasa... manusiawi!
    Tp kalo cewe yg ga cantik banyak yg suka... itu luar biasa!
    Berarti ada "sesuatu" dr cewe tsb yg lebih menarik dr pd "sampul" nya saja.
    Tapiiiiiiiii....
    Lebih luar biasa lg, kalo cewe cantik dan "menarik".
    Tp ga banyak yah ada yg kayak gitu... :(
    Ah, stiap manusia diciptakan dgn segala kelebihan dan kekurangannya kok! ;)

    BalasHapus